PEMUDA ISLAM

WAHAI PARA PEMUDA ISLAM BERGABUNGLAH BERSAMA BARISAN PEJUANG PENEGAK SYARIAH DAN KHILAFAH ISLAM

Minggu, 19 Juni 2011

Pagi Ini, Konferensi Rajab 1432 H Serentak di 9 Kota Besar

Besar

Pagi ini, Hizbut Tahrir Indonesia menggelar Konferensi Rajab 1432 H serentak di 9 kota besar di Indonesia. “Tujuannya, mengokohkan perjuangan umat Islam untuk menegakkan syariah dan khilafah,” ujar Sektetaris Jubir HTI Roni Ruslan kepada mediaumat.com, Ahad (19/6) pagi di Kantor Pusat DPP HTI, Jakarta.
Perhelatan yang digelar di Banda Aceh, Lubuk Linggau, Bengkulu, Pangkal Pinang, Padang, Jambi, Pekanbaru, Yogyakarta dan Mataram ini merupakan rangkaian konferensi yang digelar di 29 kota besar di Indonesia yang dimulai sejak 2 Juni lalu di Banjarmasin. Sedangkan puncaknya diagendakan berlangsung pada 29 Juni di Stadion Lebak Bulus, Jakarta.
Acara yang disiarkan secara langsung melalui video streaming di situs www.hizbut-tahrir.or.id ini bukan saja disaksikan oleh kaum Muslim di Indonesia tetapi juga di belahan dunia lain. Sehingga dalam penyiarannya, menghadirkan para ulama dan pengamat politik dari Hizbut Tahrir untuk mengulas acara tersebut dalam bahasa Indonesia, Arab, dan Inggris.
“Kami sengaja menyiarkannya secara live untuk memberikan optimisme kepada mereka yang di barat maupun timur bahwa mereka berjuang tidak hanya sendiri, tetapi kami yang di Indonesia pun turut berjuang bersama mereka untuk menegakkan syariah dan khilafah,” tegasnya.
Puluhan ribu elemen umat Islam di Indonesia seperti para kyai, ustadz, mubalighah, pengusaha, mahasiswa, dan lainnya memberikan dukungan terhadap Hizbut Tahrir bukan saja untuk hadir dalam konferensi ini namun lebih dari itu, mereka siap berjuang bersama menegakkan syariah dan khilafah.
“Karena memang peserta yang kami undang untuk hadir adalah mereka yang telah sepakat dengan perjuangan Hizbut Tahrir yakni menegakkan kembali syariah Islam secara kaaffah di dalam bingkai khilafah rasyidah ala minhajin nubuwwah,” pungkas Roni.[]joko prasetyo/mediaumat.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar